Pemula Wajib Tahu, Ini Cara Menyetir Mobil Matic!

Seperti yang diketahui, mobil matic diminati oleh banyak orang. Hal ini dikarenakan mobil matic hanya punya dua pedal, yakni rem dan gas, sehingga lebih mudah dikendarai dibanding jenis manual.

Mobil matic juga memiliki tuas transmisi (persneling) yang lebih simple dibandingkan mobil manual.

• P (Park/parkir): Tuas transmisi P digunakan saat mobil dalam keadaan parkir atau berhenti. Atau juga bisa digunakan ketika jalanan macet dan mengharuskan kamu untuk berhenti. Pastikan tuas transmisi berada pada posisi P saat mobil dalam keadaan diam.
• R (Return/mundur): Tuas transmisi R digunakan ketika mobil akan mundur.
• N (Netral): Tuas transmisi N dibutuhkan saat berada dijalan yang macet. Karena dalam kondisi ini akan membuat mobil tidak akan maju ataupun mundur.
• D (Drive/jalan maju): Tuas transmisi D terdiri dari D1, D2, dan D3 (tergantung tipe mobil). D1 dan D2 digunakan ketika kecepatan dalam keadaan menengah kebawah, sedangkan D3 digunakan ketika kecepatan menengah keatas.
• L (Low): Tuas transmisi L digunakan untuk melewati tanjakan atau turunan.

Kamu juga bisa melihat pada gambar dibawah:

Namun, bagi kamu yang terbiasa mengendarai mobil manual, mungkin kesulitan untuk mengendarai mobil matic. Disini kita akan membahas cara mengendarai mobil matic bagi kamu yang masih pemula.

Sebelumnya kita juga perlu mengetahui tips aman untuk mengendarai mobil matic.

Tips Menyetir Mobil Matic

Ada beberapa hal yang harus kamu perhatikan saat mengendarai mobil matic. Simak tipsnya di bawah ini:

A. Tetap Fokus

Tata cara mengendarai mobil matic yang pertama adalah tetap fokus. Fokus pada hal-hal disekitar kamu, seperti pengendara motor, bus, truk hingga pejalan kaki. Tetap fokus di jalur yang aman yang tidak membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

B. Kuasai Setiap Tuas Transmisi Mobil

Fungsi tuas mobil matic memiliki perbedaan, seperti urutan dan posisinya. Jadi, kamu harus memahami penggunaan masing-masing dari tuas transmisi mobil matic.

Biasanya, tuas mobil matic terdiri dari kombinasi angka serta huruf, seperti P, R, N, D, 2, L atau P, R, N, D, M (+ dan -). Untuk penggunaannya, berikut adalah caranya:

• Saat mengemudi di kecepatan normal dan tidak macet, kamu bisa menggunakan tuas D.
• Jika kondisi jalan macet atau stop di lampu merah selama 10 hingga 20 detik, pindahkan saja tuas transmisinya ke posisi N.
• Biasakan kaki untuk menginjak rem jika ingin mengubah tuas transmisi.
• Jika berada di jalan tanjakan, kamu bisa mengubah tuas transmisi ke posisi L atau 2.
• Sebagian mobil matic memiliki tombol kecil (fitur) dengan tulisan “Hold”. Ketika tombol itu ditekan, nantinya speedometer akan menunjukkan tulisan berwarna kuning, yaitu O/D.
  Fitur hold berfungsi untuk mengunci posisi gigi, serta membuat bahan bakar menjadi lebih hemat.
• Pastikan kamu tidak menginjak pedal gas dan rem secara bersamaan, karena bisa merusak tuas transmisi mobil matic.

Baca juga: Penjelasan Gigi Pada Mobil Matic dan Tips Mengendarainya

C. Ketahui Berbagai Fitur Mobil Matic

Tips mengendarai mobil matic selanjutnya yaitu memahami berbagai fitur mobil. Tidak hanya memahami urutan dan posisi tuas transmisi saja, tetapi kamu wajib menguasai fitur mobil yang lain.

Tujuannya agar kamu tidak salah dalam menggunakannya. Misalnya, mengetahui letak lampu sein, klakson, serta cara menggunakannya.

D. Rajin Berlatih

Jika sudah menguasai beberapa tips di atas, kamu bisa mulai latihan mengemudikan mobil matic. Rajinlah berlatih agar kamu lebih terbiasa dan mahir mengendarai mobil matic.

Untuk latihan, kamu dapat melakukannya mulai dari tempat yang sepi hingga ramai.

Cara Menyetir Mobil Matic

Setelah mengetahui tips menyetir mobil matic, sekarang kita akan mempelajari cara mengendarainya.

1. Pastikan Tuas Berada Dalam Posisi P atau Parkir

Cara mengemudi mobil matic bagi pemula adalah dengan memastikan tuas berada di posisi yang benar. Sebelum menyalakan mobil, posisi tuas transmisi harus berada di posisi P atau pada posisi N.

Pastikan tuas tidak sedang berada di posisi Reverse atau R, posisi ini akan membuat mobil kamu mundur. Mobil matic sendiri hanya bisa dihidupkan jika posisi tuas berada di posisi N atau P.

2. Jangan Langsung Hidupkan Mesin

Sebelum menyalakan mobil, sebaiknya jangan langsung menyalakan mesin. Pastikan untuk menunggu sampai lampu indikator mobil telah aktif atau menyala.

Dan pada beberapa jenis mobil matic biasanya indikator mobil telah menyala dan kelistrikan sudah hidup maka mobil akan memberikan suara. Jika semua indikator tersebut sudah aktif, maka kamu sudah bisa menyalakan mesin mobil.

3. Injak Pedal Rem Saat Starter

Untuk beberapa mobil matic tertentu, mesin mobil tidak akan berada pada posisi hidup jika kamu tidak menginjak serta menekan pedal bagian rem. Oleh sebab itu, ketika kamu menghidupkan mobil langsung saja menginjak rem.

Namun pada beberapa mobil matic, cara ini tidak diperlukan. Pastikan mengetahui jenis mobil matic kamu.

4. Menekan Pedal Rem Saat Memindahkan Tuas

Ketika mesin sudah dapat menyala, maka langkah selanjutnya yang perlu kamu lakukan yaitu memindahkan tuas transmisi pada posisi tuas D (untuk jalan maju) atau R (untuk jalan mundur).

Ketika memindahkan tuas transmisi, lebih baik untuk dibarengi dengan menekan pedal bagian rem. Hal ini berguna untuk mencegah terjadinya resiko kerusakan pada mesin mobil matic.

5. Pahami Fungsi Tuas Transmisi

Sebelumnya kita sudah membahas fungsi masing-masing transmisi pada mobil matic.

• P (Park) : Untuk parkir.
• R (Rear) : Untuk bergerak mundur.
• N (Neutral) : posisi netral/tanpa gigi, digunakan saat berhenti sementara selama 10 sampai 20 detik , misalnya ketika macet atau lampu merah.
• D (Drive) : untuk melaju ke depan, tuas persneling D biasanya terdiri dari D1, D2, dan D3 (tergantung tipe mobil). D1 dan D2 digunakan ketika kecepatan dalam keadaan menengah kebawah, sedangkan D3 digunakan ketika kecepatan menengah keatas.
• L : untuk melaju pada tanjakan yang curam atau daerah yang penuh dengan tanjakan.

Pastikan kamu sudah memahami setiap fungsi transmisi tersebut sehingga ketika mengendarai mobil kamu tidak bingung dan akan jauh lebih aman.

6. Berkendaralah dengan sangat berhati-hati dan fokus.

Setelah mengetahui cara mengendarai mobil matic secara teknis, sekarang kamu tinggal mengendarai mobil dengan penuh hati-hati dan fokus. Hindari penggunaan handphone saat mengendarai mobil ya.

Nah itulah 4 tips dan 6 cara mengendarai mobil matic bagi kamu seorang pemula. Ternyata tidak sulit seperti apa yang kamu bayangkan kan? Tetaplah berlatih dengan sungguh-sungguh.

Baca Juga: 10 Hal yang Perlu Dilakukan Agar Berani Menyetir Mobil

Belajar Mobil Kini Mudah Bersama Kursusmengemudi!

Jika kamu kesulitan belajar sendiri, kamu bisa menggunakan jasa kursus mengemudi, salah satunya yaitu menggunakan jasa Kursusmengemudi.id. Kursusmengemudi.id adalah platform penyedia tempat kursus menyetir di seluruh Indonesia.

Kamu bisa menemukan berbagai penyedia jasa kursus mengemudi terdekat di lokasi tempat tinggal kamu. Caranya pun mudah, kamu hanya perlu mencari tempat kursus, pilih paket, dan mulai latihan dengan ahlinya.

Semoga bermanfaat dan selamat mencoba.