Masukan Kata Kunci Pencarian

6-cara-mudah-membersihkan-radiator-mobil-sendiri-di-rumah

6 Cara Mudah Membersihkan Radiator Mobil Sendiri di Rumah

Radiator adalah komponen yang sangat penting sebagai mesin pendingin dan sangat menentukan performa mobil. Oleh karena itu, kebersihan radiator harus selalu diperhatikan. Tidak perlu ke bengkel, ada beberapa cara membersihkan radiator mobil yang bisa dilakukan sendiri di rumah. Seperti apa caranya? Yuk, simak informasi mengenai 6 cara untuk membersihkan radiator yang mudah untuk dilakukan sendiri tanpa perlu pergi ke bengkel.

Cara Membersihkan Radiator Mobil yang Gampang 

Jika mobil sering digunakan maka radiator bisa menjadi kotor dan berkarat jika didiamkan saja. Nah, berita baiknya adalah Anda bisa membersihkan radiator mobil sendiri tanpa harus pergi ke bengkel dan mengeluarkan sejumlah uang. Berikut adalah 6 cara membersihkan radiator mobil yang bisa dilakukan di rumah. 

1. Menggunakan Sitrun 

Cara pertama adalah dengan menggunakan sitrun, yaitu serbuk asam sitrat yang berwarna putih sebanyak 1 bungkus. Langkah pertama adalah memasukkan sitrun ke dalam lubang radiator. Setelah itu bersihkan seluruh sisi pada lubang radiator tersebut yang terdapat kotoran dan juga berkarat secara perlahan.

2. Menguras Air Dalam Radiator

Setelah sitrun dimasukkan dan radiator ditutup, langkah selanjutnya adalah dengan menyalakan mesin mobil. Hal ini dilakukan untuk menguras air kotor yang ada di dalam radiator. Cara ini dilakukan selama 10 menit. Selanjutnya, matikan mesin yang sudah dinyalakan selama 10 menit untuk menguras air dalam radiator. Buka kran pembuangan air radiator yang ada di bagian bawah mobil menggunakan bantuan tang. Tunggu sampai air keluar seluruhnya. Ulangi hal ini sampai dua kali dengan melakukan langkah yang telah disebutkan di atas sampai dengan menguras air radiator. 

3. Menguras Air Menggunakan Air Bening

Cara membersihkan radiator mobil selanjutnya adalah dengan menggunakan air bening setelah sebelumnya menggunakan air yang dicampur dengan sitrun sebanyak dua hingga tiga kali. Hasilnya akan terlihat bahwa hasil kurasan air radiator menjadi lebih bening. 

4. Menggunakan Coolant 

Setelah dibersihkan dengan sitrun dan air bersih, selanjutnya adalah memasukkan coolant ke dalam radiator. Terdapat berbagai macam merek coolant yang tersedia, Anda tinggal memilihnya saja. Masukan coolant secara perlahan ke dalam radiator. Pastikan sudah tidak ada gelembung udara yang muncul sebelum menutup radiator. Anda juga bisa memasukkan coolant ke dalam reservoir tank sebagai cadangan. Nyalakan mesin dan tunggu hingga gelembung udara pada air radiator menghilang seluruhnya. Setelah gelembung menghilang, Anda bisa menutup radiatornya. Pada langkah ini, Anda telah selesai membersihkan radiator mobil. Cukup simple, ya? 

5. Cek Semua Bagian dengan Benar

Sebelum menyudahi pekerjaan membersihkan radiator, sebaiknya Anda cek semua bagian dulu dengan benar untuk memastikan tidak terjadi kebocoran pada komponen radiator yang menyebabkan air radiator tidak bisa mengalir dengan baik. Jika mengalami kebocoran, dampaknya adalah tidak ada aliran air dalam radiator yang bisa menyerap panas dari mesin yang dinyalakan. Akibatnya adalah overheat pada mesin tentu akan lebih mudah terjadi dan bisa menyebabkan kerusakan pada mesin. 

6. Menggunakan Bahan Lain

Selain sitrun, Anda bisa mencoba menggunakan bahan lain, seperti sunlight, cuka, atau dengan deterjen jika membersihkan radiator sendiri di rumah. Lakukan hal ini secara berulang hingga air kurasan radiator menjadi lebih bersih. Setelah itu jangan lupa untuk membersihkannya kembali dengan menggunakan air yang bersih. 

Fungsi Radiator pada Mesin Mobil 

Ketika mesin bekerja, pasti mesin akan mengeluarkan suhu yang panas. Coba saja cek ketika mobil baru saja Anda pakai dan matikan, jika kap mobil dipegang maka akan terasa panas. Disini mengapa peran radiator itu begitu krusial. Semakin lama mobil anda kendarai, maka akan semakin panas suhu yang dihasilkan akibat adanya pembakaran mesin. Fungsi dari radiator mobil adalah sebagai stabilisator suhu dengan cara menyerap suhu panas dari mesin, sehingga mesin tidak menjadi overheat. 

Fungsi lainnya adalah mengatur agar suhu panas mesin selalu terjaga pada kisaran temperatur 80 derajat hingga 90 derajat Celcius sehingga suhu pada mesin tidak terlalu dingin maupun panas. Jika terlalu dingin maka mesin tidak bisa bekerja secara maksimal. Sebaliknya, jika terlalu panas maka akan menyebabkan overheating pada mesin yang akan berdampak pada mesin itu sendiri. Selain itu fungsi dari radiator adalah mempercepat mesin mencapai temperatur kerja.

Komponen-Komponen pada Radiator 

Overheat pada mesin akan berdampak pada beberapa gangguan, seperti torak yang terbuat dari alumunium akan kehilangan kekuatan, terjadinya tegangan thermal, pelumas pada sistem pendingin akan rusak, dan lain sebagainya. Selain udara, radiator menggunakan air agar dapat mendinginkan mesin langsung di dalam mesin itu sendiri. Terdapat 6 komponen utama yang ada pada radiator. Sebelum membahas cara membersihkan radiator mobil, terlebih dahulu Anda perlu memahami bagian-bagian yang ada di dalam radiator. 

1. Reservoir Tank

Sebuah tangki yang berfungsi untuk menampung air atau coolant yang mengalami penguapan. Pada saat mesin dalam suhu tinggi, air pendingin akan menguap sehingga mengakibatkan peningkatan tekanan udara di dalam sistem. 

2. Selang Radiator

Fungsi dari selang radiator adalah untuk menyalurkan coolant dari mesin ke radiator kemudian kembali lagi ke mesin. Selang ini terbuat dari karet yang sangat kuat, yang akan menyalurkan air bersuhu panas untuk didinginkan di radiator, kemudian dikembalikan lagi ke mesin setelah dingin. 

3. Thermostat

Komponen ini seperti valve yang memiliki fungsi untuk mempercepat mesin agar mencapai suhu kerjanya. Caranya adalah dengan menutup saluran menuju selang inlet radiator ketika mesin belum mencapai suhu kerja, yaitu kurang lebih 80 derajat celcius dan membuka secara otomatis apabila suhu panas. 

4. Water Pump

Pompa air berfungsi untuk mengalirkan air pendingin agar bisa berpindah, baik di dalam mesin maupun berpindah dari mesin ke radiator. 

5. Water Jacket

Lubang-lubang yang terdapat pada block cylinder untuk menyerap panas mesin secara merata. Air yang panas itu akan dikirim ke radiator untuk didinginkan lalu kembali lagi sudah dalam keadaan dingin. 

6. Fan Radiator

Kipas ini berguna untuk mendinginkan radiator. Cara kerjanya adalah dengan mengalirkan udara dari luar melewati sirip radiator. Dengan membersihkan radiator mobil seperti ini sendiri, Anda tidak perlu repot untuk membongkar pasang radiator mobil. Selain itu, Anda bisa lebih menghemat biaya servis karena mengerjakannya sendiri, tidak di bengkel. 

Cara ini dinilai cukup efektif karena sitrun selain digunakan untuk kegiatan memasak juga memiliki manfaat berupa pembersih alami untuk menghilangkan noda, endapan kalsium, dan juga karat yang membandel. Jadi, selain bisa membersihkan radiator, sitrun juga bisa digunakan untuk kegiatan rumah tangga lainnya, seperti membersihkan kloset, membersihkan dinding kamar mandi, bak cuci piring, penampungan air atau toren, dan juga membersihkan handuk atau lap yang sudah kumal. 

Silakan mencoba cara membersihkan radiator mobil sendiri, ya. Caranya cukup sederhana namun efektif membersihkan kotoran dan karat yang ada di dalam radiator. Dengan membersihkan radiator secara rutin, maka mesin Anda akan terjaga dengan baik dan dapat berfungsi secara optimal.