Masukan Kata Kunci Pencarian

komponen mobil

5 Komponen Mobil yang Wajib Diganti Secara Berkala

Setiap mobil terdiri dari berbagai macam komponen. Diantara berbagai macam komponen tersebut, ada beberapa komponen mobil yang harus diganti secara berkala.

Komponen mobil yang harus diganti secara berkala ini disebut dengan komponen “fast moving”, karena memiliki waktu pergantian yang cepat.

Biasanya, komponen mobil ini diukur berdasarkan jarak tempuh atau hitungan kilometer perjalanan mobil. Misalnya filter oli harus diganti setiap jarak tempuh perjalanan 10.000 kilometer.

Apa saja yang termasuk komponen fast moving tersebut? Simak penjelasannya dibawah ini:

1. Kampas Rem

Kampas rem merupakan salah satu komponen mobil yang berguna untuk memperlambat kecepatan mobil ketika dilakukan pengereman.

Pada saat kamu menginjak rem, silinder master rem akan mengirim minyak rem yang bertekanan tinggi ke kaliper rem. Setelah itu kaliper rem akan menekan kampas rem agar bergesekan pada disc brake, sehingga membuat kecepatan mobil menjadi lambat.

Perhatikan gambar dibawah ini:

kampas kopling mobil

Seiring dengan penggunaan kampas rem secara terus menerus, kampas rem akan menipis dan bisa habis. Pada umumnya kampas rem mobil harus diganti setiap jarak tempuh perjalanan 30.000 hingga 35.000 km.

2. Kampas Kopling

Kampas kopling yaitu komponen mobil yang berfungsi untuk menyalurkan tenaga mesin ke sistem transmisi persneling. Ketika kampas habis, tenaga mesin yang di transfer ke roda menjadi berkurang.

Berikut contoh gambar kampas kopling:

kampas kopling mobil

Komponen ini sangat penting dan sangat membahayakan ketika habis, karena tenaga mobil akan menurun, selain itu bahan bakar yang digunakan juga akan lebih boros. Berikut tanda-tanda kampas mobil sudah mulai habis:

  • Menimbulkan bau hangus (terbakar).
  • Pedal kopling akan menjadi keras ketika kamu menekan kopling.
  • Sulit untuk memasukkan gigi.
  • Kopling mendadak terselip.

Oleh karena itu, kampas kopling harus diganti setiap jarak tempuh perjalanan 20.000 km.

Baca juga: 7 Tips Menjaga Kampas Kopling Mobil Agar Tetap Awet

3. Busi

Busi merupakan komponen mobil yang berfungsi untuk membakar campuran bahan bakar dan udara agar mesin mobil bisa beroperasi. Biasanya fungsi busi pada mobil berguna untuk menyalakan mesin mobil.

Setelah koil menaikkan arus listrik dari aki, arus listrik ini akan mengalir ke busi. Saat itu, busi akan mengeluarkan percikan api untuk memulai proses pembakaran. Jika percikan api yang dikeluarkan sudah mulai mengecil, maka segera ganti busi mobil kamu.

Busi mobil harus juga harus diganti setiap jarak tempuh perjalanan mobil mencapai 20.000 km. Setiap mobil mempunyai jumlah busi yang berbeda-beda, tergantung dari jumlah silinder yang ada pada mobil tersebut. Misalnya mobil Toyota Avanza mempunyai 4 busi karena mesinnya mempunyai 4 silinder.

Berikut contohnya dibawah ini:

busi mobil

4. Filter Udara

Komponen mobil fast moving selanjutnya yaitu Filter Udara. Filter udara berguna untuk menyaring udara kotor agar tidak masuk ke dalam sistem injeksi.

Apabila filter udara kotor, bisa berpengaruh buruk terhadap performa mesin mobil kamu. Hal ini juga akan membuat bahan bakar yang digunakan menjadi lebih boros.

Dianjurkan pada jarak tempuh perjalanan 40.000 km, kamu harus mengganti filter udara mobil kamu.

Dibawah ini, salah satu contoh filter udara mobil yang sudah kotor:

filter udara mobil

5. Filter Oli

Komponen mobil fast moving yang terakhir yaitu Filter Oli. Ada yang mengatakan bahwa waktu ideal mengganti filter oli yaitu bersamaan dengan mengganti oli.

Sebenarnya filter oli harus diganti setiap jarak tempuh perjalanan mobil pada 10.000 km, namun mengganti filter oli bersamaan dengan penggantian oli tidak masalah, karena penyaringan oli akan lebih bersih dan oli yang digunakan mesin juga lebih berkualitas.

Berikut contoh filter oli seperti gambar dibawah ini:

filter oli

Nah, untuk memastikan agar komponen mobil kamu dapat bekerja dengan baik, ada baiknya jika kamu mengganti 5 komponen mobil diatas secara berkala. Namun penggantian komponen di atas bukanlah patokan yang bagus. Bisa saja mobil kamu membutuhkan penggantian komponen lebih cepat karena faktor eksternal, seperti kerusakan karena kecelakaan, terkena benda keras, dan lain-lain.

Semoga bermanfaat.