7 Tips Merawat Ac Mobil

AC (Air Conditioner) merupakan salah satu fitur komponen mobil yang berfungsi sebagai penyejuk udara di dalam mobil. Terlebih ketika cuaca sangat panas, AC sangat berperan penting untuk menghilangkan rasa panas. Selain itu AC juga berfungsi menghilangkan kabut pada kaca ketika hujan.

Untuk itu, perawatan AC juga harus dilakukan secara maksimal. Karena kalau tidak AC mobil kamu akan mengalami permasalahan, misalnya AC terasa tidak dingin atau mengeluarkan bau yang tidak sedap ketika dinyalakan.

Ada 7 tips untuk merawat AC mobil kamu, simak penjelasan dibawah:

1. Jaga Kebersihan di Dalam Mobil

Menjaga kebersihan di dalam mobil menjadi salah satu hal penting yang perlu kamu perhatikan, terutama kebersihan karpet mobil dan jok mobil kamu.

Pastikan sebelum berkendara, karpet mobil dan jok mobil kamu dalam keadaan bersih dan terhindar dari debu atau kotoran yang menempel.

Kotoran pada karpet dan jok mobil dapat terhisap oleh evaporator AC yang mana nantinya bisa menyebabkan bau yang tidak sedap ketika AC dihidupkan.

2. Jangan Merokok di Dalam Mobil

Asap dari puntung rokok sangat berbahaya bagi AC mobil, karena asap tersebut dapat diserap dan menempel pada bagian dalam AC,

Jika asap rokok sudah menempel, maka sangat sulit untuk dihilangkan karena sifatnya yang sangat pekat. Ketika AC dihidupkan, maka udara yang dihasilkan tidak baik bagi tubuh kamu, serta mengeluarkan bau rokok yang tidak sedap.

Oleh karena itu, usahakan untuk tidak merokok didalam mobil, baik ketika AC dihidupkan atau tidak.

3. Tidak Membuka Kaca Mobil

Tips selanjutnya yaitu tidak membuka kaca mobil terlalu sering. Membuka kaca terlalu sering menyebabkan debu atau kotoran dari luar mobil akan terhirup dan menempel pada komponen AC.

Tentunya hal ini akan membuat komponen AC menjadi kotor. Selain itu, ketika dinyalakan, AC akan mengeluarkan bau yang tidak sedap dan memperberat kerja AC yang bisa menyebabkan AC mobil tidak dingin lagi.
Sehingga saat AC dinyalakan atau tidak, usahakan untuk tidak membuka kaca mobil.

4. Bersihkan Bagian Kondensor

Kondensor merupakan sebuah komponen penukar kalor/panas (Heat Exchanger) yang bisa memindahkan panas ke udara.

Komponen ini merupakan bagian “panas” dari AC mobil yang biasanya terletak di bagian depan radiator mobil.

Freon (zat pendingin AC) yang telah dipompa oleh kompresor AC mobil akan masuk kedalam kondensor dalam bentuk gas bertekanan tinggi dan bersuhu sangat panas. Sehingga fan (kipas) yang menempel pada kondensor akan membuang panas yang dihasilkan.

Jika kondensor dibiarkan dalam keadaan kotor, maka proses untuk membuang panas tidak akan sempurna dan menyebabkan tekanan pada freon menjadi naik (over heat). Inilah salah satu penyebab AC mobil kamu menjadi kurang dingin.

Oleh karena itu, pastikan kondensor selalu dalam keadaan bersih. Kamu bisa membersihkannya dengan cara disiram atau pada saat mencuci mobil pastikan kondensor juga dibersihkan.

Namun, perlu diperhatikan saat membersihkannya, jangan menyiram air terlalu kencang, karena akan menimbulkan kerusakan.

Berikut contoh kondensor pada mobil:

5. Matikan AC Saat Menghidupkan/Mematikan Mobil

Salah satu kesalahan yang sering dilakukan pengemudi yaitu menghidupkan AC saat menghidupkan atau mematikan mesin mobil kamu. Ini merupakan cara yang salah dan menyebabkan AC tidak tahan lama (cepat rusak).

Oleh karena itu, saat ingin menghidupkan mesin mobil pastikan AC tidak menyala. Begitupun sebaliknya ketika ingin mematikan mobil, kamu juga harus mematikan AC mobil terlebih dahulu.

6. Pastikan Extra Fan Kipas Bekerja

Extra fan merupakan fan (kipas) yang berada pada kondensor seperti yang sudah kita bahas pada poin no 4 diatas. Selain memastikan kebersihan kondensor, kamu juga harus memastikan perputaran extra fan bekerja dengan baik.

Hal ini bertujuan agar suhu panas yang terdapat pada kondensor dapat membuang panas dengan baik. Dan AC mobil tidak bekerja sendirian saat menghembuskan udara dingin sehingga AC mobil kamu tetap dingin dan tahan lama.

Dibawah ini contoh extra fan pada sebuah mobil:

7. Istirahatkan AC Saat Perjalanan Jauh

Saat kamu menempuh perjalanan jauh, maka usahakan mengistirahatkan AC mobil untuk beberapa saat. Dan ketika kondisi di dalam mobil sudah kembali terasa panas, baru hidupkan kembali AC mobil kamu.

Atau cara paling aman yang bisa kamu lakukan yaitu, pinggirkan mobil kamu beberapa saat agar kamu juga tidak merasa panas ketika AC dimatikan.

Hal ini bertujuan untuk mengistirahatkan kinerja AC supaya tidak bekerja secara terus menerus yang bisa menyebabkan kerusakan AC, serta menghindari pembekuan pada saluran AC.

Nah, jika AC mobil kamu sudah terasa tidak dingin atau mulai mengeluarkan bau yang tidak sedap, sebaiknya kamu memperhatikan 7 hal di atas, hal ini juga dilakukan demi kenyamanan dan keamanan kamu saat berkendara. Selamat mencoba.