Cara Aman Menggunakan Sabuk Pengaman

Sabuk pengaman (seat belt) merupakan salah satu komponen keselamatan untuk para pengemudi mobil saat melakukan perjalanan.

Kegunaan sabuk pengaman antara lain untuk mencegah dan mengurangi resiko cedera saat terjadi kecelakaan, mencegah benturan kepala ke kaca depan mobil.

Walaupun sabuk pengaman berfungsi sebagai komponen keselamatan, tetapi apabila tidak digunakan dengan baik dan benar, maka fungsi dari sabuk pengaman itu sendiri tidak akan didapatkan oleh pengemudinya.

Oleh karena itu, menggunakan sabuk pengaman tidak boleh dilakukan asal-asalan. Berikut 4 cara aman menggunakan sabuk pengaman :

1. Atur Posisi Duduk yang Benar

Saat menggunakan sabuk pengaman, posisi duduk merupakan hal utama yang perlu diatur.

Posisi duduk yang benar yaitu jika posisi kaki kamu sudah bisa menjangkau pedal gas, kopling, dan rem. Selain tempat duduk yang sudah benar, kamu juga harus memperhatikan posisi punggung yang harus sejajar dengan sandaran kursi (jok) mobil kamu.

Jangan menurunkan posisi punggung secara berlebihan. Selain membuat pandangan tidak optimal, penggunaan safety belt juga tidak akan maksimal untuk melindungi badan kamu.

Berikut contoh posisi duduk yang benar:

2. Atur Ketinggian Shoulder Belt

Shoulder belt merupakan bagian pangkal dari sabuk pengaman yang berada di pundak. Untuk kenyamanan kamu, sesuaikan tinggi shoulder belt dengan tinggi pundak kamu.

Setiap orang memiliki ukuran tinggi badan berbeda-beda, oleh karena itu shoulder belt harus diatur dengan benar. Bagaimana caranya? Tarik shoulder belt hingga melewati bagian dada sampai pengait sabuk pengaman terkunci rapat.

Jangan sampai shoulder belt melintang di leher kamu. Karena hal ini sangat berbahaya dan bisa menyebabkan pengemudi tercekik ketika mobil terkena guncangan atau benturan.

3.Pasang Lap Belt Melintang Ke Samping

Lap belt merupakan bagian bawah yang terdapat pada sabuk pengaman. Pastikan lap belt melintang ke samping melewati bahu, dada, dan pinggang sebelah kiri.

Kebanyakan orang yang salah dalam memasang lap belt dengan posisi melintang ke perut. Hal ini akan membahayakan perut kamu, terutama bagi wanita yang sedang hamil. Sabuk pengaman akan menekan perut kamu terus-menerus dan berdampak fatal terhadap kehamilannya.

Berikut contoh pemasangan lap belt:

4. Pastikan Pengait Sabuk Pengaman Terkunci Rapat

Setelah mengatur tempat duduk, shoulder belt dan lap belt. Sekarang saatnya kamu memastikan pengait sabuk pengaman terkunci dengan rapat.

Untuk memastikannya, kamu bisa melakukan pengujian dengan menarik sabuk pengaman ke atas atau kebawah secara bergantian. Apabila tidak terlepas saat ditarik, itu artinya pengait sabuk pengaman sudah terkunci rapat.

Contoh pengait sabuk pengaman sudah terkunci rapat:

Penggunaan sabuk pengaman yang baik dan benar tentu akan menghindari kamu dari kejadian-kejadian buruk yang tidak diinginkan.

Lalu, apakah kamu sudah menggunakan sabuk pengaman dengan cara yang aman?